Untuk memprbaiki dan merawat AC dibutuhkan beberapa peralatan dengan kondisi yang baik. Hal ini di maksudkan semoga tidak mengalami kesulitan ketika melaksanakan pekerjaan.
1. Pompa Steam (Air Cleaner)
Pompa steam di gunakan ketika melaksanakan perwatan AC. Peralatan ini berfungsi menyemprotkan air bertekanan tinggi untuk membersihkan komponen evaparetor, filter udara, dan kondensor. Biasanya, sesudah tiga bulan pemakaian AC, bubuk dan kotoran akan melekat pada cuilan evaporator dan kondensor. Jika tidak dibersihkan, akan berakibat pada penurunan kerja AC, seperti suhu ruangan yang kurang dingin, bahkan sanggup menjadikan kerusakan kompresor sebab di paksa terus bekerja. Untuk membersihkan cuilan – cuilan tersebut, selang penyedot atau masukan (inlet) pompa steam dicelupkan ke dalam air. Selanjutnya , air bertekanan tinggi akan keluar dari cuilan outlet.
2. Plastik Pelindung
Plastik pelindung dipakai ketika membersihkan atau mencuci cuilan indoor (servis Besar ) berfungsi untuk menjaga semoga cipratan air steam tidak merusak atau mengotori perabotan lainnya selain itu, plastik pelindung juga dipakai untuk melindungi rangkain elektronik (PCB indoor) AC.
3. Tubbing Cutter
Digunakan untuk memotong pipa tembaga. Biasanya, dipakai ketika terjadi permasalahan pada pipa, seperti pipa terlalu panjang, terjepit, terjadi kebocoran, keretakan, atau pipa pecah ketika di bengkokkan.
4. Flaring Tool
Digunakan untuk menyebarkan diameter ujung pipa semoga gampang di sambung. Penggunaan flaring sering dipakai untuk menyambung dua pipa Menggunakan napple. Untuk menyebarkan diameter ujung pipa, masukkan flaring block dan kencangkan mur pengunci untuk menjepit ujung pipa. Pilih lubang flaring block yang sesuai dengan ukuran pipa semoga penguncian pipa lebih stabil dan tidak merusak ujung pipa.
5. Swaging Tool
Hampir serupa dengan flaring. Swaging tool dipakai utuk memperbesarkan ujung pipa. Bedanya terletak pada bentuk ujung atau kepala yang dipakai untuk melbarkan pipa. Swaging berfungsi melebarkan pipa dengan kedalaman tertentu sehingga peralatan ini cocok di gunakan untuk menyambung dua pipa yang berdiameter sama dengan Caranya pengelasan.
6. Charing Manifold
Charging manifold dipakai untuk mengecek tekanan dan penghampaan (vacuum) ketika mengisi atau membuang refrigeran. Charging manifold sering juga disebut gauge manifold and charging lines sebab terdiri dari dua buah presaure gauge, yang dipakai untuk mengukur tekanan tinggi (kurang dari 250 psi) dan tekanan tinggi (kurang dari 500 psi). pada kedua sisinya terdapat dan buah keran dan tiga sambungan keluar Menggunakan selang (charging hose) dengan tiga warna berbeda untuk membedakan sisi tekanan yang berbeda.
7. Bending Tube
Bending tube dipakai untuk membengkokkan pipa semoga tidak pecah, patah, atau gepeng. Bending tube sangat di anjurkan dipakai untuk membengkokkan pipa yang usia pakainya cukup usang yang sering bermasalah ketika dibengkokkan.
8. Pompa Vakum
Pompa vakum dipakai untuk menciptakan sistem pendingin hampa udara sebelum diisin refrigeran. Pemvakuman mutlak harus dilakukan sebelummelakukan pengisian refrigeran. Bisa juga, melaksanakan pemvakuman dengan mesin AC itu sendiri. Namun, penggunaan pompa vakum lebih memudahkan mengondisikan sistem pendingin menjadi hampa udara.
9. Thermometer Ruangan
Dalam servis AC, thermometer dipakai untuk mengecek tempratur udara yang masuk dan keluar evaporator. Pastikan thermometer yang dipakai kondisinya masih baik dan respon terhadap perubahan tempratur ruangan.
10. Tang Ampere (Clamp Tester )
Tang ampere dipakai untuk mengukur arus listrik pada ketika melaksanakan perawatan atau perbaikan AC. Disebut tang sebab verbal peralatan ini mirip tang. Untuk mengukur arus listrik, cukup masukkan Keliru satu kabel (positif atau negatif ) kedalam verbal tang ampere. Kemudian lihathasil yang terukur pada skala tang ampere. Di pasara, tang ampere tersedia dalam dua jenis, yaitu tang ampere manual (analog) dan digital. anda bebas menentukan jenisnya namun, sebaiknya anda menentukan tang ampere yang juga di lengkapi dengan pengukur tahanan (ohm) dan tegangan (volt) listrik.
Selain di gunakan mengukur arus listrik, terkadang para teknisi mesin pendingin juga Menggunakan tang ampere untuk mengetahui tekanan refrigeran di dalam sistem pendingin. Nilai arus listrik yang terukur oleh tang ampere sanggup dijadikan sebagai patokan tekanan refrigeran di dalam sistem. Hal semacam itu dibenarkan sebab perubahan nilai arus listrik dan tekanan sistem yakni berbanding lurus.
11. Gas dan Brander Las
Gas dan brander las dipakai untuk mengelas ketika melaksanakan penyambungan pipa. Biasanya, gas yang dipakai yakni gas elpiji, sedangkan materi pengelasnya di gunakan perak (kuningan), timah atau menyusaikan dengan materi yang akan di las.
12. Tespen
Tespen berfungsi mengecek ada atau tidaknya arus listrik pada sebuah rangkaian instalasi listrik. Selain itu, tespen juga sanggup di gunakan sebagai obeng sebab mempunyai kepala pipih ( - ).
13. Obeng
Obeng dipakai untuk membuka atau mengecangkan mur atau baut ketika melaksanakan perbaikan dan perawatan AC. Biasanya, obeng yang sering dipakai yakni jenis obeng kembang (+). Namun, sesekali juga Menggunakan obeng minus (-). Ukuran obeng di sesuaikan dengan standar kepala baut yang digunakan.
14. Tang
Tang dipakai untuk menjepit, memotong, atau memegang komponen yang sulit atau bahkan berbahaya apabila di sentuh. Tang biasa dipakai yakni jenis tang kombinasi, yaitu tang yang berfungsi menjepit sekaligus memotong. Pastikan isolasi pembungkus gagang tang yang berada dalam kondisi baik untuk menghindari kejutan listrik( setrum ) ketika melaksanakan perbaikan kelistrikan AC.
15. Kunci Pas dan Kunci Inggris
Kunci pas dipakai untuk melepas dan memasang mur atau baut. Ukuran yang dipakai biasanya bermacam-macam dan penggunaanya di sesuaikan dengan kondisi di lapangan. Serupa dengan kunci pas, kunci inggris juga dipakai untuk membuka mur baut. Bedanya, kunci inggris sanggup di gunakan untuk segala jenis ukuran mur atau baut hingga batas maksimumnya.
16. Kunci L
Kunci L dipakai untuk membuka baut berkepala persegi enam yang menjorok kedalam. Umunya baut-baut tersebut berukuran kecil. Disebut kunci L sebab bentuk kunci ini mirip ini mirip aksara ‘L’.
Oke teman inilah perlengkapan wacana peralatan kerja AC Split.
Sumber:
Penulis : Juni Handoko
Penerbit : Kawan Pustaka.
Sumber:
Penulis : Juni Handoko
Penerbit : Kawan Pustaka.
0 Response to "Tata Caranya Dan Peralatan Kerja Ac Split."